Kampanye
pengenalan batik sebagai warisan budaya nusantara semakin gencar dilaksanakan, kini motif
batik tidak hanya dapat diaplikasikan pada kain saja namun motif batik juga
dapat diaplikasikan pada benda nonkain. Pigeon sebagai brand perawatan ibu dan
anak hadir dengan inovasi terbarunya yaitu botol dengan motif batik.
Botol merupakan
sebuah kesatuan produk dalam fungsinya sebagai alat bantu agar bayi dapat terus
mendapatkan ASI secara eksklusif, jika dalam kondisi tertentu ibu tidak dapat
memberikan ASI secara langsung kepada bayinya.Berpegang pada filosofi 3S
(Study, Safety & Satisfaction), Pigeon mengembangkan sebuah botol wadah
yang aman dan berkualitas, yang kemudian dipadu secara apik dengan motif batik
yang dirancang oleh Iwet Ramadhan, untuk mendekatkan sang buah hati sejak dini
dengan kekayaan budaya Indonesia. Kombinasi dari dua hal tersebut diharapkan
Pigeon dapat memberi solusi bagi para ibu yang peduli terhadap pemberian ASI
eksklusif dan kelestarian kebudayaan lokal bangsa Indonesia yaitu batik.
Motif diambil
dari batik-batik pesisiran yang lebih mudah dipahami oleh anak, yaitu motif
batik sulur, bangau, kupu-kupu, dan seruni. Motif batik tersebut sarat akan makna dan
pesan seperti, motif sulur yang merupakan simbol harapan agar bayi bisa tumbuh
dengan baik. Ada pula kupu-kupu yang melambangkan cinta kasih antara anak dan
ibu. Kemudian motif bangau sebagai penggambaran titipan doa untuk hidup yang
bahagia. Serta motif seruni yang mengisyaratkan ketulasan hidup dan
kesejahteraan hingga menua.
Pigeon memiliki
kepercayaan yang sangat besar terhadap program ASI eksklusif, bahwa ibu dan
bayi berhak mendapatkan hal yang terbaik dalam proses tumbuh kembangnya yang
optimal dan kepeduliannya terhadap kelestarian budaya lokal, Jadi 2 hal ini
lah yang membuat korelasi itu sangat kuat. Botol bermotif batik melambangkan harapan untuk
masa depan yang cerah untuk ibu, buah hati dan bangsa. Dengan adanya botol
dengan motif batik ini, diharapkan ibu akan memberikan ASI ekslusif kepada
bayinya serta memperkenalkan warisan budaya sejak dini.
Selain memberi
pesan pelestarian budaya, peluncuran botol ini juga memiliki niat baik lainnya, yakni dengan menyumbangkan sebagian hasil dari penjual kepada Yayasan Sekar
Melati yang sering membantu operasi anak penderita bibir sumbing.
Sumber :
Gambar :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar